Cerita Serda Fanda, Si Penjaga Kesehatan Anak di Desa Dawuhan

TIMES Network – Di tengah Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar  yang teduh, terdapat seorang Babinsa yang penuh kasih bernama Serda Fanda. 

Pada Kamis 27 Juni 2024 yang cerah, Serda Fanda dengan senang hati turut serta dalam kegiatan Posyandu Desa. Semangatnya untuk menjaga kesehatan anak-anak begitu tulus!

Hal itu dibuktikan dengan kehadirannya yang selalu siap membantu Bidan Desa dan mengawal kegiatan Posyandu. Ia yakin bahwa menjaga kesehatan anak-anak sangat penting. 

Lebih dari itu, Serda Fanda juga menjadikan pencegahan stunting sebagai perhatian utama. "Stunting adalah masalah kurang gizi yang dapat menghambat pertumbuhan anak," ujarnya.

Dengan penuh semangat, Serda Fanda bekerja sama dengan masyarakat Desa Dawuhan untuk memastikan bahwa anak-anak tumbuh sehat dan kuat. 

Suasana keceriaan dan kehangatan selalu terasa di Posyandu saat Serda Fanda turut serta. 

Ia yakin bahwa dengan upaya bersama, kesehatan anak-anak di Desa Dawuhan dapat terjaga dengan baik.

Tak lupa, Danramil Kademangan juga turut merasa bangga akan dedikasi Serda Fanda. 

"Kami berharap Serda Fanda terus mendukung kegiatan Posyandu dan menjaga kesehatan anak-anak di Desa Dawuhan agar semua orang bisa hidup bahagia," ucapnya sambil tersenyum penuh harap.

Kehadiran Serda Fanda di Posyandu bukanlah sekadar rutinitas, melainkan merupakan bentuk nyata dari kepedulian dan kebaikan hati. 
Ia tak hanya menjadi pengawal kesehatan anak-anak, tetapi juga sosok penyemangat untuk masyarakat Desa Dawuhan.

Setiap langkah Serda Fanda membawa arti besar bagi mereka yang menerimanya. 

Anak-anak Desa Dawuhan tumbuh dengan keyakinan bahwa ada seseorang yang selalu peduli dengan kesehatan mereka. 

Di balik keramahan dan senyumnya, Serda Fanda membawa harapan bagi terwujudnya masa depan yang lebih baik. Ia menjadi contoh bagi kita semua tentang pentingnya peduli terhadap sesama, terutama anak-anak yang membutuhkan perlindungan dan perhatian ekstra.

Kisah Serda Fanda di Posyandu Dawuhan mengajarkan bahwa kebaikan selalu bisa ada di tengah-tengah kehidupan kita. 

Semoga kisah kebaikan ini terus menginspirasi kita semua untuk peduli dan berbagi kasih kepada sesama.

 Pewarta : Syarifah Latowa