Kodim Lamongan dan BPBD Diskusi Penanganan Karhutla

Di tengah risiko Karhutla yang memprihatinkan di Kabupaten Lamongan, Dandim 0812 Lamongan dengan inisiatif yang luar biasa mengadakan diskusi "NGOPI" (ngobrol pintar dan ...

26 Oct 2023 - 14:26
 0
Kodim Lamongan dan BPBD Diskusi Penanganan Karhutla
Dandim 0812 Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan saat NGOPI bareng dengan pemerintah Kabupaten Lamongan. (Foto Pendim Lamongan for Times Indonesia)

TIMES Network – Di tengah risiko Karhutla yang memprihatinkan di Kabupaten Lamongan, Dandim 0812 Lamongan dengan inisiatif yang luar biasa mengadakan diskusi "NGOPI" (ngobrol pintar dan inspiratif) di Ruang Data Makodim 0812/Lamongan pada Rabu, (25/10/2023). Diskusi ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan yang terlibat dalam upaya pencegahan dan penanganan Karhutla.

Diskusi ngobrol pintar ini bertujuan untuk membahas langkah-langkah konkret dalam mencegah dan mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang lazim terjadi di wilayah Kabupaten Lamongan, terutama pada musim kemarau seperti saat ini. Karhutla adalah masalah besar yang perlu segera ditangani untuk melindungi lingkungan dan masyarakat.

Dandim 0812 Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan dalam diskusi ini mengungkapkan beberapa program yang telah dilakukan untuk pencegahan Karhutla di Kabupaten Lamongan diantaranya, Patroli rutin yang melibatkan Babinsa, Babinkamtibmas, kerjasama dengan masyarakat setempat, dan pihak perusahaan menjadi beberapa langkah yang telah diambil.

“Diskusi ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengendalian Karhutla serta meningkatkan kesiapsiagaan personel dalam penanganan bencana tersebut,” kata Dandim.

Namun, sambungnya, diskusi ngobrol pintar ini tidak hanya sebatas pembahasan program-program tersebut. Para pemangku kepentingan juga membahas rencana untuk menggelar apel bersama dengan instansi terkait.

“Langkah ini diharapkan menjadi tonggak awal dalam meningkatkan upaya pencegahan dan penanganan Karhutla di Kabupaten Lamongan,” ujarnya.

“Saya berharap semua pihak dapat terus berkolaborasi dan bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dari kebakaran lahan hutan di wilayah Kabupaten Lamongan bagi masyarakat,” harapnya.

Dalam diskusi ini hadir pula sejumlah tokoh seperti Mayor Chb Heroe Goettojo (Kasdim 0812/Lamongan), Kapten Arm Hari (Pasi Intel Kodim 0812/Lamongan), Kapten Cba Mulyanto (Pasi Ops Kodim 0812/Lamongan), Kapten Inf Yogi (Pasi Pers Kodim 0812/Lamongan), dan beberapa perwakilan dari instansi terkait seperti BPBD Lamongan, Pemadam Kebakaran Lamongan, KPH Mojokerto, KPH Tuban, dan LMDH wilayah KPH Mojokerto dan Tuban.

Ditempat yang sama, Joko Raharto, SSTP., MAP, selaku Kalaksa BPBD Lamongan, menyampaikan rasa terima kasih kepada Dandim 0812/Lamongan atas terselenggaranya acara ini.

Menurutnya, dampak dari fenomena El Nino yang diperkirakan akan berlangsung hingga bulan Februari 2024 turut mempengaruhi wilayah Kabupaten Lamongan. Meskipun sebagian wilayah sudah mengalami hujan, namun curah hujan yang masih rendah menandakan adanya ancaman Karhutla yang masih berlangsung. Kolaborasi antara instansi terkait dipandang penting dalam menjaga wilayah hutan tersebut.

Apabila terjadi bencana di suatu daerah, lanjutnya, masyarakat sekitarnya menjadi yang paling terdampak. Oleh karena itu, Camat sebagai pimpinan wilayah kejadian memiliki peran penting dalam melaporkan kejadian tersebut.

“Penting bagi semua pihak untuk siap dan melakukan langkah-langkah pencegahan saat bencana terjadi,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, BPBD Lamongan telah melakukan evaluasi terhadap kejadian bencana yang terjadi di wilayah tersebut. Dengan adanya kolaborasi yang baik, tingkat kejadian Karhutla di Kabupaten Lamongan termasuk dalam kategori yang tidak terlalu berisiko tinggi dibandingkan dengan wilayah-wilayah sekitarnya.

Melalui diskusi ngobrol pintar dan inspiratif ini, diharapkan upaya kolaboratif yang dilakukan oleh Dandim 0812 Lamongan dan stakeholder terkait dapat menjadi langkah yang lebih maju dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla di Kabupaten Lamongan. Semoga dengan sinergi yang kuat, lingkungan yang aman dari bahaya Karhutla dapat terwujud untuk kesejahteraan masyarakat setempat.(*)

Berikan Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow